Total Tayangan Halaman

Rabu, 26 Agustus 2020

Amalan Mesjid Jamik Kufah

Amalan-amalannya sesuai dengan yang tercantum di kitab Mishbâh az-Zâir dan kitab-kitab lainnya. Disebutkan bahwa sewaktu Anda masuk ke kota Kufah maka ucapkanlah, بِسْمِ اللَّهِ وَ بِاللَّهِ وَ فِي سَبِيْلِ اللَّهِ وَ عَلَى مِلَّةِ رَسُوْلِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ، اَللَّهُمَّ أَنْزِلْنِي مُنْزَلاً مُبَارَكًا وَ أَنْتَ خَيْرُ الْمُنْزِلِيْنَ Dengan menyebut nama Allah. Demi Allah. Di jalan Allah. Dan atas agama Rasulullah saw. Ya Allah! Letakkanlah diriku pada kedudukan yang penuh berkah karena Engkau-lah Sebaik-baik Pemberi kedudukan! Lantas berangkatlah menuju Mesjid Jamik Kufah. Sewaktu berjalan, ucapkanlah, اَللَّهُ أَكْبَرُ وَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ وَ سُبْحَانَ اللَّهِ Allah Mahabesar, tiada tuhan selain Allah, segala puji bagi Allah dan Mahasuci Allah! Ketika sampai ke pintu mesjid maka berdirilah di dekat pintu dan ucapkanlah, اَلسَّلاَمُ عَلَى سَيِّدِنَا رَسُوْلِ اللَّهِ مُحَمَّدِ بْنِ عَبْدِ اللَّهِ وَ آلِهِ الطَّاهِرِيْنَ، اَلسَّلاَمُ عَلَى أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ عَلِيِّ بْنِ أَبِيْ طَالِبٍ وَ رَحْمَةُ اللَّهِ وَ بَرَكَاتُهُ وَ عَلَى مَجَالِسِهِ وَ مَشَاهِدِهِ وَ مَقَامِ حِكْمَتِهِ وَ آثَارِ آبَائِهِ آدَمَ وَ نُوْحٍ وَ إِبْرَاهِيْمَ وَ إِسْمَاعِيْلَ وَ تِبْيَانِ (بُنْيَانِ) بَيِّنَاتِهِ، اَلسَّلاَمُ عَلَى الْإِمَامِ الْحَكِيْمِ الْعَدْلِ الصِّدِّيْقِ اْلأَكْبَرِ الْفَارُوْقِ بِالْقِسْطِ وَ مَقَامِ حِكْمَتِهِ وَ آثَارِ آبَائِهِ آدَمَ وَ نُوْحٍ وَ إِبْرَاهِيْمَ وَ إِسْمَاعِيْلَ وَ تِبْيَانِ (بُنْيَانِ) بَيِّنَاتِهِ، اَلسَّلاَمُ عَلَى اْلإِمَامِ الْحَكِيْمِ الْعَدْلِ الصِّدِّيْقِ اْلأَكْبَرِ الْفَارُوْقِ بِالْقِسْطِ الَّذِي فَرَّقَ اللَّهُ بِهِ بَيْنَ الْحَقِّ وَ الْبَاطِلِ وَ الْكُفْرِ وَ اْلإِيْمَانِ وَ الشِّرْكِ وَ التَّوْحِيْدِ لِيَهْلِكَ مَنْ هَلَكَ عَنْ بَيِّنَةٍ وَ يَحْيَى مَنْ حَيَّ عَنْ بَيِّنَةٍ، Salam sejahtera atas junjungan kami Rasulullah Muhammad bin Abdullah dan atas keluarganya yang suci! Salam sejahtera atas Amirul Mukminin Ali bin Abi Thalib, semoga rahmat dan berkah Allah senantiasa tercurahkan atasnya, atas majelis-majelisnya dan semua tempat syahidnya, kedudukan hikmahnya, kesan-kesan para leluhurnya, Adam, Nuh, Ibrahim, Ismail serta segala penjelasan ajarannya! Salam sejahtera atas Imam yang bijak, adil, kejujuran yang paling besar, pemisah (hak dan batil) dengan keadilan yang dengannya, Allah memisahkan antara hak dan batil, kekufuran dan keimanan, syirik dan tauhid, untuk membinasakan orang yang binasa atas dasar kejelasan (hukum) dan menghidupkan orang yang hidup atas dasar kejelasan (hukum)! أَشْهَدُ أَنَّكَ أَمِيْرُ الْمُؤْمِنِيْنَ وَ خَاصَّةُ نَفْسِ الْمُنْتَجَبِيْنَ وَ زَيْنُ الصِّدِّيقِيْنَ وَ صَابِرُ الْمُمْتَحَنِيْنَ وَ أَنَّكَ حَكَمُ اللَّهِ فِي أَرْضِهِ وَ قَاضِيْ أَمْرِهِ وَ بَابُ حِكْمَتِهِ وَ عَاقِدُ عَهْدِهِ وَ النَّاطِقُ بِوَعْدِهِ وَ الْحَبْلُ الْمَوْصُوْلُ بَيْنَهُ وَ بَيْنَ عِبَادِهِ وَ كَهْفُ النَّجَاةِ وَ مِنْهَاجُ التُّقَى وَ الدَّرَجَةُ الْعُلْيَى وَ مُهَيْمِنُ الْقَاضِي اْلأَعْلَى، يَا أَمِيْرَ الْمُؤْمِنِيْنَ بِكَ أَتَقَرَّبُ إِلَى اللَّهِ زُلْفَى أَنْتَ وَلِيِّي وَ سَيِّدِي وَ وَسِيْلَتِي فِي الدُّنْيَا وَ اْلآخِرَةِ Aku bersaksi bahwa engkaulah Amirul Mukminin yang diistimewakan dari jiwa orang-orang yang baik, penghias orang-orang yang benar, penyabar dari segenap orang-orang teruji, engkaulah pengganti Allah di muka bumi, hakim segala perkara-Nya, pintu hikmah-Nya, pengikat dan penutur janji-Nya, tali penyambung antara Dia dan hamba-hamba-Nya, lubang penyelamat, jalan ketakwaan, derajat yang luhur, pemilik otoritas kehakiman Yang Paling Tinggi! Wahai Amirul Mukminin, melalui engkau aku mendekatkan diri kepada Allah secara murni, engkau kekasih, junjungan dan perantaraku di dunia dan di akhirat! Kemudian masuklah ke dalam mesjid. Lebih baik jika Anda masuk dari pintu belakang mesjid yang terkenal dengan sebutan pintu al-Fîl, kemudian ucapkanlah, اَللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ، هَذَا مَقَامُ الْعَائِذِ بِاللَّهِ وَ بِمُحَمَّدٍ حَبِيْبِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ وَ بِوِلاَيَةِ أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ وَ اْلأَئِمَّةِ الْمَهْدِيِّيْنَ الصَّادِقِيْنَ النَّاطِقِيْنَ الرَّاشِدِيْنَ الَّذِي نَ أَذْهَبَ اللَّهُ عَنْهُمُ الرِّجْسَ وَ طَهَّرَهُمْ تَطْهِيْرًا، رَضِيْتُ بِهِمْ أَئِمَّةً وَ هُدَاةً وَ مَوَالِيَّ سَلَّمْتُ لِأَمْرِ اللَّهِ لاَ أُشْرِكُ بِهِ شَيْئًا وَ لاَ أَتَّخِذُ مَعَ اللَّهِ وَلِيًّا، كَذَبَ الْعَادِلُوْنَ بِاللَّهِ وَ ضَلُّوْا ضَلاَلاً بَعِيْدًا، حَسْبِيَ اللَّهُ وَ أَوْلِيَاءُ اللَّهِ، أَشْهَدُ أَنْ لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَ أَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَ رَسُوْلُهُ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ وَ أَنَّ عَلِيًّا وَ اْلأَئِمَّةَ الْمَهْدِيِّيْنَ مِنْ ذُرِّيَّتِهِ عَلَيْهِمُ السَّلاَمُ أَوْلِيَائِي وَ حُجَّةُ اللَّهِ عَلَى خَلْقِهِ Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, inilah tempat berlindung kepada Allah, demi kekasih Allah Muhammad saw dan kepemimpinan Amirul Mukminin serta para imam pemberi petunjuk yang benar, penutur (hikmah), pemberi wejangan yang dijauhkan oleh Allah dari segala jenis kekotoran dan disucikan sesuci-sucinya! Aku ridha mereka menjadi pemimpin, petunjuk jalan dan penguasa! Aku terima semua perintah Allah, tiada sekutu bagi-Nya! Aku tidak akan mengambil wali selain Allah! Telah berbohong orang-orang yang menentang Allah dan tersesatlah mereka dengan kesesatan yang jauh! Cukuplah Allah dan para wali-Nya (bagiku)! Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah Yang Esa, tiada sekutu bagi-Nya! Aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan Rasul-Nya, semoga shalawat senantiasa tercurahkan atasnya, Ali dan para imam pemberi petunjuk dari keturunannya, salam sejahtera atas mereka, adalah para pemimpinku dan hujah Allah atas makhluk-Nya! Setelah itu, pergilah menuju tiang keempat yang berada di samping pintu al-Anmath dan yang berada di depan tiang kelima. Tiang itu adalah tiang Nabi Ibrahim as, lalu shalatlah sebanyak empat rakaat, dan pada dua rakaat pertama, bacalah surah al-Fâtihah dan al-Ikhlâsh, pada dua rakaat yang lainnya membaca surah al-Fâtihah dan surah al-Qadr. Setelah selesai shalat, bacalah Tasbih Zahra as lalu ucapkanlah, اَلسَّلاَمُ عَلَى عِبَادِ اللَّهِ الصَّالِحِيْنَ الرَّاشِدِيْنَ الَّذِي نَ أَذْهَبَ اللَّهُ عَنْهُمُ الرِّجْسَ وَ طَهَّرَهُمْ تَطْهِيْرًا وَ جَعَلَهُمْ أَنْبِيَاءَ مُرْسَلِيْنَ وَ حُجَّةً عَلَى الْخَلْقِ أَجْمَعِيْنَ وَ سَلاَمٌ عَلَى الْمُرْسَلِيْنَ وَ الْحَمْدُ لِلَّهِ رَبِّ الْعَالَمِيْنَ ذَلِكَ تَقْدِيْرُ الْعَزِيْزِ الْعَلِيْمِ Salam sehjahtera atas hamba-hamba Allah yang saleh dan pembimbing yang telah dihilangkan segala macam kekotoran dari mereka oleh Allah dan menyucikan mereka sesuci-sucinya! Dia menjadikan mereka para nabi sebagai utusan dan hujah atas makhluk seluruhnya! Salam sejahtera atas para utusan (Allah)! Segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, ini adalah takdir Zat Yang Mahamulia lagi Maha Mengetahui! Dan mengucapkan sebanyak tujuh kali kalimat berikut, سَلاَمٌ عَلَى نُوْحٍ فِي الْعَالَمِيْنَ Salam sejahtera atas Nuh (as) di seluruh alam! Kemudian bacalah, نَحْنُ عَلَى وَصِيَّتِكَ يَا وَلِيَّ الْمُؤْمِنِيْنَ الَّتِي أَوْصَيْتَ بِهَا ذُرِّيَّتَكَ مِنَ الْمُرْسَلِيْنَ وَ الصِّدِّيقِيْنَ (وَ الصَّادِقِيْنَ) وَ نَحْنُ مِنْ شِيْعَتِكَ وَ شِيْعَةِ نَبِيِّنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَ آلِهِ وَ عَلَيْكَ وَ عَلَى جَمِيْعِ الْمُرْسَلِيْنَ وَ اْلأَنْبِيَاءِ وَ الصَّادِقِيْنَ (الصِّدِّيقِيْنَ) وَ نَحْنُ عَلَى مِلَّةِ إِبْرَاهِيْمَ وَ دِيْنِ مُحَمَّدٍ النَّبِيِّ اْلأُمِّيِّ وَ اْلأَئِمَّةِ الْمَهْدِيِّيْنَ وَ وِلاَيَةِ مَوْلاَنَا عَلِيٍّ أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ، Kami akan senantiasa (menjalankan) wasiatmu, wahai pemimpin orang-orang Mukmin, wasiat yang telah engkau embankan kepada keturunanmu dari orang-orang yang diutus dan orang-orang yang jujur! Kami adalah Syiahmu dan Syiahnya Nabi kami Muhammad, semoga shalawat senantiasa tercurahkan atasnya dan atas keluarganya, atasmu, atas seluruh para utusan (Allah), atas para nabi dan atas para orang-orang yang jujur! Kami berada di jalur agama Ibrahim (as), agama Muhammad Nabi yang Ummi, para imam pemberi petunjuk dan kepemimpinan junjungan kami Ali Amirul Mukminin! اَلسَّلاَمُ عَلَى الْبَشِيْرِ النَّذِيْرِ صَلَوَاتُ اللَّهِ عَلَيْهِ وَ رَحْمَتُهُ وَ رِضْوَانُهُ وَ بَرَكَاتُهُ وَ عَلَى وَصِيِّهِ وَ خَلِيْفَتِهِ الشَّاهِدِ لِلَّهِ مِنْ بَعْدِهِ عَلَى خَلْقِهِ عَلِيٍّ أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ الصِّدِّيْقِ اْلأَكْبَرِ وَ الْفَارُوْقِ الْمُبِيْنِ الَّذِي أَخَذْتَ بَيْعَتَهُ (أُخِذَتْ بَيْعَتُهُ) عَلَى الْعَالَمِيْنَ رَضِيْتُ بِهِمْ أَوْلِيَاءَ وَ مَوَالِيَّ وَ حُكَّامًا فِي نَفْسِي وَ وُلْدِي (وَلَدِي) وَ أَهْلِي وَ مَالِي وَ قِسْمِي وَ حِلِّي وَ إِحْرَامِي وَ إِسْلاَمِي وَ دِيْنِي وَ دُنْيَايَ وَ آخِرَتِي وَ مَحْيَايَ وَ مَمَاتِي، أَنْتُمُ اْلأَئِمَّةُ فِي الْكِتَابِ وَ فَصْلُ الْمَقَامِ وَ فَصْلُ الْخِطَابِ وَ أَعْيُنُ الْحَيِّ الَّذِي لاَ يَنَامُ، وَ أَنْتُمْ حُكَمَاءُ اللَّهِ وَ بِكُمْ حَكَمَ اللَّهُ وَ بِكُمْ عُرِفَ حَقُّ اللَّهِ، لاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ مُحَمَّدٌ رَسُوْلُ اللَّهِ، أَنْتُمْ نُوْرُ اللَّهِ مِنْ بَيْنِ أَيْدِيْنَا وَ مِنْ خَلْفِنَا، أَنْتُمْ سُنَّةُ اللَّهِ الَّتِي بِهَا سَبَقَ الْقَضَاءُ، يَا أَمِيْرَ الْمُؤْمِنِيْنَ أَنَا لَكُمْ مُسَلِّمٌ تَسْلِيْمًا لاَ أُشْرِكُ بِاللَّهِ شَيْئًا وَ لاَ أَتَّخِذُ مِنْ دُوْنِهِ وَلِيًّا، اَلْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي هَدَانِي بِكُمْ وَ مَا كُنْتُ لِأَهْتَدِيَ لَوْلاَ أَنْ هَدَانِيَ اللَّهُ، اَللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ اللَّهُ أَكْبَرُ، اَلْحَمْدُ لِلَّهِ عَلَى مَا هَدَانَا Salam sejahtera atas pemberi kabar gembira dan pemberi peringatan, semoga shalawat, rahmat, keridhaan dan berkah Allah atasnya, atas washi dan penggantinya, saksi Allah setelah (para nabi) atas makhluk-Nya, Ali Amirul Mukminin pemilik kejujuran yang paling agung, pembeda (antara hak dan batil) yang jelas yang telah Engkau ambil baiatnya atas seluruh alam! Aku rela mereka sebagai pemimpin dan junjunganku, penguasa atas jiwaku, keturunanku, keluargaku, hartaku, bagianku, keadaan tahallulku, keadaan ihramku, keislamanku, agamaku, duniaku, akhiratku, hidupku dan matiku! Kalian adalah para imamku yang tercantum di dalam kitab dan memiliki bagian dari posisi (wahyu), pandangan hidup yang tak pernah pejam, engkaulah para penguasa dari sisi Allah. Yang denganmu, Allah menghukumi dan melaluimu, hak Allah dikenal. Tiada tuhan selain Allah, Muhammad adalah utusan Allah, kalian adalah cahaya Allah dari sebelum kami dan sesudah kami, kalian sunah Allah yang merupakan ketentuan yang terdahulu, wahai Amirul Mukminin. Aku menerimamu dengan sebenar-benarnya (penerimaan)! Aku tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apa pun dan aku tidak mengaharapkan penolong selain-Nya! Segala puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk diriku melaluimu, tiadalah aku mendapatkan petunjuk jika Allah tidak memberiku petunjuk! Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, Allah Mahabesar, segala puji bagi Allah yang telah memberi kami petunjuk!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar