Kejadian Luar Biasa
Kejadian-kejadian di luar kebiasaan
manusia ada tiga macam:
Kejadian Luar Biasa Pertama, kejadian luar biasa yang muncul diiringi dengan pengakuan.
Pengakuan dalam hal ini ada empat macam: pengakuan ketuhanan, pengakuan
kenabian, pengakuan kewalian, pengakuan sihir dan menaati setan.
a. Pengakuan ketuhanan (iddi'aul
ilahiyyah)
Mereka ini kemungkinan dapat
memunculkan kejadian luar biasa di tangannya sendiri tanpa ada perlawanan,
seperti cerita tentang Fir'aun yang mengaku sebagai Tuhan dan memunculkan
kejadian luar biasa dengan tangannya. Demikian pula tentang kebenaran Dajjal.
Menurut mazhab kami, hal itu mungkin saja terjadi karena bentuk dan timbulnya
kejadian luar biasa itu justru semakin membuktikan kebohongan dan kepalsuan
dirinya.
b. Pengakuan kenabian {iddi'aun
nubuwwah)
Orang yang mengaku nabi ada dua macam; orang yang jujur dan pendusta. Kalau ia seorang yang jujur, sudah semestinya ia mampu memunculkan kejadian luar biasa dengan tangannya, hal ini bisa diterima karena untuk membuktikan kebenaran kenabiannya. Kalau ia seorang pendusta, maka ia tidak akan mungkin menunjukkan kejadian luar biasa. Artinya, kalaupun ia mampu menampakkannya, maka ia harus ditentang.
Orang yang mengaku nabi ada dua macam; orang yang jujur dan pendusta. Kalau ia seorang yang jujur, sudah semestinya ia mampu memunculkan kejadian luar biasa dengan tangannya, hal ini bisa diterima karena untuk membuktikan kebenaran kenabiannya. Kalau ia seorang pendusta, maka ia tidak akan mungkin menunjukkan kejadian luar biasa. Artinya, kalaupun ia mampu menampakkannya, maka ia harus ditentang.
c. Pengakuan kewalian (iddi'aul
wilayah)
Orang-orang yang mengakui adanya karamah wali berbeda pendapat dalam hal ini. Apakah boleh seseorang mengaku memiliki karamah? sehingga muncul persetujuan terhadap pengakuan kewaliannya atau tidak.
Orang-orang yang mengakui adanya karamah wali berbeda pendapat dalam hal ini. Apakah boleh seseorang mengaku memiliki karamah? sehingga muncul persetujuan terhadap pengakuan kewaliannya atau tidak.
d. Pengakuan sihir dan menaati setan
(iddiaus sihrwatha 'atusy syaithan) Menurut kami, orang-orang yang mengaku
sebagai pelaku
sihir dan pengikut setan mungkin bisa menampakkan hal-hal luar biasa dengan tangannya, sedangkan menurut kelompok Mu'tazilah mereka tidak mungkin menampakkan hal-hal luar biasa.
sihir dan pengikut setan mungkin bisa menampakkan hal-hal luar biasa dengan tangannya, sedangkan menurut kelompok Mu'tazilah mereka tidak mungkin menampakkan hal-hal luar biasa.
Kejadian Luar Biasa Kedua, kejadian-kejadian luar biasa yang ditunjukkan seseorang
tanpa mengaku sesuatu, baik oleh orang saleh yang diridhai Allah maupun orang
yang keji dan suka berbuat dosa. Kejadian luar biasa yang ditunjukkan oleh
orang-orang yang saleh disebut karamah wali, dan mazhab kami sepakat dengan
kemungkinan terjadinya hal ini, sedangkan kaum Mu'tazilah mengingkarinya,
kecuali Abu Husain al-Bashri dan Mahmud al-Khawarizmi.
Kejadian Luar Biasa Ketiga, kejadian-kejadian luar biasa yang ditunjukkan oleh
sebagian orang yang menolak taat kepada Allah yang disebut dengan istidraj.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar