Imam Sayafi’i itu Sunni yang
Syi’ah..
Persembahan Untuk Ustadz Firanda dan
Para Wahhâbi Yang Nawashib!
Sejak dahulu, kaum nashibi (pembenci
Sayyidina Ali dan keluarga Nabi saw.) menteror para pecinta Nabi saw. dan
keluarga beliau ra. dengan segala cara keji!
Dimasa kekuasaan bani Umayyah yang
ditegakkan di atas kezaliman dan kekejaman serta penyimpangan agama, Mu’awiyah,
Yazid, dan para raja zalim setelahnya tidak segan-segan memerangi, membantai
dan membunuh keturunan Nabi saw. dan para pecinta mereka!
Para raja zalim itu mendapat
dukungan penuh dari kaum munafikin yang berpura-pura menampakkan Islam
sementara kedengkian kepada Nabi saw. dan Dakwah Islam tertendam dalam lubuk
jiwa-jiwa mereka! Mereka menampakkan kemunafikan dan kedengkian itu dengan
kebencian yang mendalam kepada Sayyidina Ali, Sayyidatuna Fatimah, Sayyidina
Hasan dan Sayyidina Husain serta keturunan mereka yang diberkahi Allah SWT.
Serta menteror para pecinta mereka!
Setelah masa gelap kekuasaan para
raja tiran itu berlalu dan tumbang serta terlempar ke neraka Jahannam, para
pendukung mereka tetap saja gentayangan di mana-mana mengganggu para pecinta
Nabi dan Ahlul Bait beliau!
Mereka, dalam menjalan aksi teror,
melakukan berbagai caara di antaranya, menuduh setiap orang yang mencintai Nabi
dan keluarga beliau; Ahlul Bait ra. dengan tuduhan keji yaitu Syi’ah Rafidhah!
Semua itu mereka lakukan agar umat Islam mengosongkan jiwa-jiwa suci mereka
dari kecintaan kepada keluarga Nabi ra.
Siapa saja yang berani
berterang-terangan mencintai Sayyidina Ali dan Ahlul Bait pasti akan mereka
kecam sebagai Syi’ah Rafidhah!
Jadi, di mata mereka, Syi’ah
Rafidhah itu adalah identik dengan kecintaan kepada Ahlul Bait Nabi ra.
.
Pendahulu Kaum Wahhâbi Menteror Imam
Syafi’i!
Imam sunni, Imam Syafi’i satu dari
sekian banyak ulama Ahlusunnnah yang mereka teror! Hanya karena kecintaannya
kepada Ahlul Bait Imam Syafi’i mereka kecam dan mereka tuduh sebagai Syi’ah
Rafidhah!
Sementara kaum munafik yang menvonis
beliau dengannya tidak mengerti apa itu Syi’ah dan apa itu Rafidhah? Persis
dengan kaum Wahhabi Salafi Nashibi zaman kita yang selalu melontarkan tuduhan
tanpa mengerti makna tuduhan itu!
Perhatikan kekejian tuduhan para
pendahulu kaum Wahhabi Salafi Nashibi terhadap Imam kita; Imam Syafi’i ra.
yang langsung beliau tanggapi dengan tegar dan tegas!
.
قَالُوا
تَرَفَّضْتَ! قلتُ كَلاَّ *** ما الرُفْضُ دينِيْ وَ لاَ اعْتقادِيْ
و لـكِنْ تَوَلَّيْتُ دونَ شَكٍّ *** خيرَ
إمامٍ و خيرَ هـاديِ
إنْ كـانَ حُبُّ الوَصِيِّ رَفْضًا ***
فَـإِنَّنِيْ أَرْفَضُ العبادِ
.
Mereka berkata; kamu telah berfaham
Rafdh! Aku berkata: Tidak! ** Kerafidhian bukan agamaku dan bukan keyakinanku.
Akan tetapi aku tanpa ragu
berwilayah ** kepada sebaik-baik Imam dan sebaik-baik pemberi petunjuk.
Jika mencintai washi (Ali) itu
kerafidhian ** maka ketahuilah bahwa aku paling rafidhinya manusia
.
Jadi dalam fitnahannya itu, para
musuh Allah dan Rasul-Nya menuduh siapapun yang mencintai Sayyidina Ali yang
(disebut Imam Syafi’i dengan gelar Washi) dan Ahlul Bait ra. adalah Rafidhi!
Dan kecintaan kepada Sayyidina Ali yang Ahlul Bait ra. sebagai kerafidhian!
Dalam
kesempatan lain Imam Syafi’i ra. mengeluhkan kejahatan fitnahan dan tuduhan
yang disebarkan dalam rangka menebar teror keji itu.
.
إنْ كانَ رَفْضًا حُبُّ آلِ محمد *** فليَشْهَدِ الثقلاَنِ
أَنَّيْ رافِضِيْ
Jika mencintai keluarga Muhammad itu
kerafidhian, ** maka hendaknya manusia dan jin menyaksikan bahwa aku adalah
seorang Rafidhi
.
ustad husain ardilla :
Berkat ketegaran dan ketegasan sikap
Imam Syafi’i, maka kampanye kaum nashibi; musuh Allah dan Rasul-Nya itu
benar-benar terhantam… umat Islam kembali kepada kesadaran agama bahwa
kecintaan kepada Sayyidina Ali ra. (yang selama masa kekuasaan para raja bani
Umayyah dilaknati sesuai perintah wajib Mu’awiyah; raja pertama rezim tiran
itu) adalah bagian dari kewajiban agama! Tidak ada tempat lagi bagi tuduhan
murahan dan menjijikkan itu di tengah-tengah masyarakat Muslim!
Kecintaan dan pembelaan kepada
Sayyidina Ali dan Ahlul Bait ra. adalah keyakinan yang diimani kaum Muslimin…
Semua merasa aman dan mantap dengan kecintaan mereka kepada Sayyidina Ali dan
Ahlul Bait ra. tanpa ada gangguan yang berarti kecuali dari sebagian orang
jahil!
Tetapi dengan menyebarnya virus
Salafisme Wahhâbisme yang dalam sisi identik dengan kesinisan sikap dan
kebencian kepada Sayyidina Ali dan Ahlul Bait ra., dan di sisi lain identik
dengan pengagungan musuh-musuh Sayyidina Ali dan Ahlul Bait ra. maka marak
kembali tuduhan kepada siapapun yang mencintai dan membela Sayyidina Ali
dan Ahlul Bait ra. sebagai Syi’ah Rafidhah!
Jika dahulu Imam Syafi’i dituduh
kaum munafik yang membenci Sayyidina Ali dan Ahlul Bait ra. sebagai Syi’ah
Rafidhah! Maka kini giliran kami juga mendapat teror itu dari pelanjut
kesesatan kaum munafik!
Demikianlah sejarah mengulang
dirinya sendiri!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar